TATA KELOLA KEUANGAN UMKM

KUBE adalah Kelompok Usaha Bersama yang merupakan salah satu program dari Kementrian Sosial RI khususnya di Direktorat Jenderal Pemberdayaan Sosial dan Penanggulangan Kemiskinan yang bertujuan untuk memberdayakan kelompok masyarakat miskin dengan pemberian modal usaha. Objek pengabdian masyarakat pada kesempatan ini adalah KUBE dari Jakarta Barat, yaitu dari Kecamatan Palmerah dan Kecamatan Kebon Jeruk. KUBE Kecamatan Palmerah terdiri dari 10 KUBE dan KUBE Kecamatan Kebon Jeruk terdiri dari 20 KUBE. Jenis usaha yang dilakukan setiap KUBE beragam bentuknya disesuaikan dengan minat dari masing-masing KUBE. Antara lain bergerak di usaha toko kelontong, kuliner, penjualan air mineral dan isi ulang. Kendala yang dihadapi oleh peserta KUBE adalah kurangnya pemahaman mereka akan tata kelola keuangan terkait pentingnya informasi keuangan dan perpajakan UMKM Dengan adanya penyuluhan ini diharapkan dapat meningkatkan pemahaman peserta KUBE akan pentingnya informasi keuangan dalam bentuk laporan keuangan sederhana dan perpajakan UMKM bagi usaha yang mereka jalankan, sehingga mereka dapat menerapkan tata kelola keuangan yang baik bagi bisnis mereka masing-masing.

1.  UEU-Research-14562-16_0507.pdf - 4911 KB

• PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM AKUNTANSI YANG ADAPTIF DAN INOVATIF PADA UKM BERBASIS SAK ETAP UNTUK PENINGKATAN KINERJA DAN KUALITAS PELAPORAN BISNIS
• MODUL PRAKTIKUM INTERMEDIATE ACCOUNTING II
• BULLS AND BEARS AND BANKRUPTCY- AN EARLY WARNING OF DISTRESS
• TESTING THE FINANCIAL INFORMATION IN FORMING INVESTOR CONFIDENCE
• PENGARUH PENGETAHUAN, UKURAN USAHA SERTA INFORMASI DAN SOSIALISASI TERHADAP PENERAPAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN ENTITAS TANPA AKUNTABILITAS PUBLIK (SAK ETAP) (Studi Kasus pada UMKM Kabupaten Tangerang)
• ACHIEVING COMPETITIVE ADVANTAGE THROUGH INTELLECTUAL CAPITAL
• PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR), NON PERFORMING LOAN (NPL) DAN LOAN TO DEPOSIT RATIO (LDR) TERHADAP RETURN ON ASSET (ROA) PADA PERUSAHAAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2014 -2018
• PENGARUH PERPUTARAN KAS, PERPUTARAN PIUTANG, DAN PERPUTARAN PERSEDIAAN TERHADAP PROFITABILITAS PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR SUB SEKTOR MAKANAN DAN MINUMAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2014 � 2018
• LAPORAN KEGIATAN PERKULIAHAN AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH 2
• PENGARUH KONDISI KEUANGAN PERUSAHAAN, PERTUMBUHAN PERUSAHAAN, DAN KUALITAS AUDIT TERHADAP OPINI AUDIT GOING CONCERN ( Studi Perusahaan Manufaktur Sub Sektor Food and Beverage yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada Periode 2014-2018 )

• PENGARUH MANAJEMEN LABA TERHADAP PENGUNGKAPAN LAPORAN KEUANGAN PADA PERUSAHAAN FOOD AND BEVERAGES YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE 2009 - 2011
• PERMASALAHAN AKUNTANSI YANG TIMBUL DALAM PENGGABUNGAN LAPORAN KEUANGAN KANTOR PUSAT DAN KANTOR CABANG PADA PT. INBISCO NIAGATAMA SEMESTA
• PENGARUH GOOD CORPORATE GOVERNANCE DAN PENGUNGKAPAN LAPORAN KEUANGAN TERHADAP NILAI PERUSAHAAN PADA INDUSTRI PROPERTY DAN REAL ESTATE YANG TERDAFTAR DI BEI PERIODE 2010-2011
• PERMASALAHAN AKUNTANSI YANG TIMBUL DALAM PENGGABUNGAN LAPORAN KEUANGAN KANTOR PUSAT DAN KANTOR CABANG PADA PT. INBISCO NIAGATAMA SEMESTA
• ANALISA LAPORAN KEUANGAN UNTUK MENGEVALUASI KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN INDUSTRI SEMEN DI BURSA EFEK INDONESIA
• ANALISIS LAPORAN KEUANGAN DAN INDIKATOR KEBANGKRUTAN UNTUK MENILAI KINERJA KEUANGAN UNTUK TAHUN 2002-2006 PADA PT JEMBO CABLE COMPANY Tbk
• FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KETEPATAN WAKTU PENYAMPAIAN LAPORAN KEUANGAN PADA PERUSAHAAN INDUSTRI BARANG KONSUMSI YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2008-2011
• ANALISIS LAPORAN KEUANGAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE Z-SCORE GUNA MEMPREDIKSI KEBANGKRUTAN PADA PERUSAHAAN TELEKOMUNIKASI YANG TERGABUNG PADA BURSA EFEK INDONESIA.
• Analisis Rasio Laporan Keuangan Untuk Mengukur Kinerja Keuangan Pada PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Barat untuk tahun 2006 sampai tahun 2010
• ANALISIS RASIO LAPORAN KEUANGAN UNTUK MENILAI KINERJA BANK BUMN DAN NON BUMN